
Tuhan adalah Raja dari roh jiwa kita. Firman-Nya adalah makanan untuk roh jiwa kita, kebenaran atas mana pengetahuan kita di dasarkan.
Tubuh tanpa roh jiwa itu mati. Kehidupan Kekristenan terdiri dari perjuangan untuk keuntungan roh jiwa kita.
Marilah kita mengasihi roh jiwa kita dengan segenap hati. Janganlah hidup untuk kesenangan tubuh semata. Daging kita, yaitu tubuh kita, adalah seperti bom waktu sedangkan roh jiwa kita adalah wujud yang abadi. Kita harus mengasihi roh jiwa kita agar kita mengalami hidup abadi bersama Allah di sorga.
Bagaimanapun juga, kita tidak boleh lupa bahwa roh jiwa kita tidak dapat tinggal di dunia ini tanpa tubuh. Saya mengharapkan para pembaca mengerti apa itu roh jiwa dan tubuh sepenuhnya, sehingga saudara memenuhi kehendak Allah.