
Dilahirkan pada tanggal 25 Juni 1938, di Korea Selatan, Ki Dong Kim muda hidup dalam keadaan melarat, terhina dan berniat mengakhiri hidup dengan bunuh diri. Dalam perjalanan hidup yang berliku, keputusasaan, dan penderitaan yang mencekam, tahun 1962, ketika ia telah membaca Alkitab 75 kali, ia mengalami penglihatan yang ajaib dan sekaligus sesuatu yang luar biasa dan supranatural terjadi dalam pikirannya. Dua ayat Alkitab terdengar di dalam hatinya : “…Jikalau kamu tetap dalam firman-Ku, kamu benar-benar adalah murid-Ku” (Yohanes 8:31b); dan “…Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firman-Ku tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya” (Yohanes 15:7).
Pengalaman itu mengubah kehidupannya secara total. Ia melihat Alkitab dengan visi panoramik. Semua Taurat, sejarah puisi, nubuatan Injil dan kesaksian di dalam Alkitab menyatu dalam satu gambar, yaitu Gambar Kehendak Allah. Mulai dari saat itu berbagai tanda-tanda dari Tuhan terus menyertai kehidupannya. Ia pun pernah membangkitkan orang mati dan melakukan hal yang sama berulang kali.
Selama 40 tahun melayani di Korea dan negara-negara lain, ia telah melakukan pelayanan pelepasan terhadap lebih dari 400.000 orang yang dirasuk oleh setan-setan/roh-roh najis, dan ratusan ribu orang lainnya mengalami kesembuhan dari berbagai penyakit.
Pengajarannya mengenai Alkitab sangat dalam. Banyak para teolog yang tidak membahas apa yang diajarkannya. Pengajarannya dan buku-bukunya banyak mendapat tanggapan yang luas dari berbagai kalangan.
Mengenai otobiografinya ada di buku Shee Mu Awn - Si Bisu